Pages

21 October 2011

Racun Lebah, Bahan Pendeteksi Bom

Racun pada lebah ternyata bisa digunakan untuk mendeteksi bom. Penggunaan teknologi dengan teknik ini segera dipatenkan.

Peneliti dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) menemukan ada fragmen protein dalam racun lebah, yang disebut bombitin, dapat mendeteksi bahan peledak, seperti TNT. Pada saat percobaan tim MIT melapisi bagian dalam tabung karbon dengan bombitin. Kemudian, tabung itu diletakkan di sekitar sampel udara yang diambil dari sekitar berbagai bahan peledak.

Siswa SMA Ciptakan Plastik dari Kentang

Pernahkah Anda berpikir bahwa kentang bisa dibuat menjadi plastik? Tentu banyak orang berpikiran, mustahil itu terjadi. Namun, bagi enam siswa SMAN 48 Jakarta, hal itu tidak mustahil. Melalui berbagai penelitian dan uji coba laboratorium, akhirnya mereka mampu menciptakan plastik dengan bahan dasar kentang.

Sifat Ambisius Bisa Perpendek Umur

Semangat kompetitif itu baik asal tak berubah menjadi ambisius.


Apakah Anda menyukai kompetisi? Di balik sisi positifnya, persaingan yang berlebihan atau ambisius bisa memicu serangkaian penyakit serius. Agresivitas tinggi dalam sebuah persaingan bisa menjadi silent killer.

Tidak ada yang salah dengan kompetisi. Persaingan yang sehat bahkan bisa membantu seseorang mengejar impian dan tumbuh menjadi terbaik. Lingkungan yang kompetitif bisa menjadi pembakar semangat dalam hidup, juga meningkatkan kebugaran.

12 October 2011

Menyambut Mati

Amat penting dalam kehidupan ini untuk mengakhiri segala sesuatu dengan baik. Sebab, ada pepatah bilang: “Harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama”. Ini menyiratkan bahwa tiap orang pasti meninggalkan bekas dalam hidupnya.

Jika ditelisik lebih dalam, peribahasa tersebut punya makna yang lebih luas. Lema mati bisa diartikan secara lain. Tidak hanya melulu soal berpisahnya jiwa dari jasad manusia. Bukan sebatas persamaan antara harimau, gajah, dan manusia. Mati bisa berarti ketidakberdayaan, ketakberkuasaan, atau terputusnya sesuatu dari sesuatu.

05 October 2011

Mungkin Kita Hanya Lebih Dulu Tahu

Saya bukan sekali dua berjumpa dengan seseorang yang under estimate pada kemampuan orang lain. Saat secara spontan saya mengecamnya, saya baru sadar bahwa saya juga bisa seperti itu diwaktu dan kesempatan yang berbeda. Bukan sekali dua saya berperilaku demikian, under estimate pada kemampuan orang lain dan nantinya baru terperangah, “Oh , ternyata ia lebih cerdas dari apa yang saya bayangkan”.

Kadang ada rasa bangga karena saya menguasai suatu pengetahuan yang tidak diketahui oleh setiap orang. Saya merasa berbesar hati karena punya nilai lebih. Saya menjadi senior terhadap junior-junior saya, yang datang belakangan maupun lahir setelah era saya.

Benarkah demikian, bahwa kita selalu menjadi senior dalam segala hal ?

02 October 2011

A Grandmother's Love

She was so nice and so sweet
She had a big family and lots of friends
She was a grandmother that meant so much to me

But I never imagined the picture saying goodbye
Never thought the day would come
That I would see her one last time

She was always there when no one else was
She never left my side
That's what a loving grandmother does

She was there with me through thick and thin
But who ever knew
Her time would end

I would give up even dollar, quarter, or dime
I'd give up my whole world
Just so I can see you one more time


Credit to : Brianna Golman

Apa Itu Cinta Sejati?

Pada suatu hari, Erik bertanya kepada gurunya: “Pak, apa itu Cinta Sejati..?”
Guru pun menjawab: “Berjalannlah lurus di taman bunga yang luas, petiklah 1 bunga yang indah menurutmu dan jangan pernah berbalik ke belakang". Kemudian Erik melaksanakan dan kembali dengan tangan hampa.
Guru pun bertanya: “Mana bunganya?”
Erik menjawab: “Saya tidak bisa mendapatkannya. Sebenarnya saya telah menemukannya, tetapi saya berfikir di depan pasti ada yang lebih bagus lagi. Namun, ketika saya telah sampai diujung taman, saya baru sadar bahwa yang saya temui pertama tadi itulah yang terbaik (terindah) dan saya tak bisa kembali lagi kebelakang”
Guru pun berkata: “Seperti itulah CINTA SEJATI, semakin kamu mencari yang terbaik (terindah), maka kamu takkan pernah menemukannya" 


Credit to : Vic Eric

Falsafah Lima Jari


Ada si gendut jempol yang selalu berkata baik dan menyanjung.
Ada telunjuk yang suka menunjuk dan memerintah.
Ada si jangkung jari tengah yang sombong dan suka menghasut jari telunjuk.
Ada jari manis yang selalu menjadi teladan, baik, dan sabar sehingga diberi hadiah cincin.
Ada kelingking yang lemah, penurut serta pemaaf.
Dengan perbedaan positif dan negatif yang dimiliki masing-masing jari, mereka bersatu untuk mencapai tujuan (menulis, memegang, menolong anggota tubuh yg lain, melakukan pekerjaan, dll).
Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita hanya terdiri dari jempol atau kelingking semua?
Falsafah ini sederhana namun sangat berarti. Kita diciptakan dengan segala perbedaan yang kita miliki dengan tujuan untuk bersatu, saling menyayangi, saling menolong, saling membantu, saling mengisi, bukan untuk saling menuduh, menunjuk, merusak, atau bahkan membunuh. Sudahkah kasih saying anda hari ini bertambah?